cerpen tentang sahabat

SAHABAT  MASIH INGATKAH KAU PADAKU?

Sahabat adalah seseorang yang selalu ada dalam keadaan suka ataupun duka, seperti halnya aku dan Angel. Kami adalah sahabat yang katanya orang selalu bersama dan tak pernah terpisahkan. Tapi itu dulu sekarang tidak lagi semenjak ia pergi. 


Aku mengenal Angel saat ia memperkenalkan diri sebagai murid baru  di sekolahku waktu itu kelas 3 SD. Dia perempuan yang cantik, baik, dan juga ramah. Dia mudah bergaul dengan dengan orang lain. Setelah     itu aku dan Angel  semakin dekat dan ke mana-mana selalu bersama, di mana ada aku di situ ada Angel. Ya, kira- kira seperti itu. Aku sering bermain ke rumahnya dan bertemu dengan kakaknya dan juga kedua orangtuanya, mereka juga baik dan ramah seperti Angel.

 Salah satu hal yang tidak bias kulupakan adalah saat kami mengukir nama kami di batang pohon. Persahabatan kami terus berlangsungn sampai kami menerima pengumuman kelulusan SD. Kami dan juga teman- teman yang lain sangat senang. Kami semua lulus……!! Kami akan melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.


Keesokan harinya  Angel main ke rumahku, seperti biasa kami bermain dan bercanda, tapi ada yang berbeda dengan Angel, seperti ada yang disembunyikannya, dan firasatku memang benar saat ia akan pulang Angel berkata padaku “ Tik, aku dan keluargaku akan pindah ke Jakarta, ayah dan ibu akan bekerja di sana, aku dan kakak akan melanjutkan sekolah di sana, mungkin ini pertemuan terakhir kita sebelum aku berangkat besok.”Aku terkejut dengan apa yang dikatakannya.



“apa yang kamu katakana Angel, kenapa tidak bilang sejak dulu? Jawabku.

“aku memberitahumu hari ini karena aku takut membuat,mu sedih, maafkan aku…!” kata Angel.

“apa kamu tidak menganggap aku sebagai sahabatmu lagi…?” jawabku.

“kau adalah sahabat terbaikku Tik, tapi aku harus tetap pergi, maafkan aku…….!” Kata Angel. 

Aku kecewa dengan hal ini tapi apa dayaku memeng sudah takdir jika ia harus pergi tak mungkin aku mencegahnya pergi untuk keegoisanku. 

“ aku mengerti, aku tak mungkin memintamu untuk tetap tinggal hanya untuk memenuhi  keegoisanku, tapi satu hal pintaku jangan pernah lupakan aku…!” jawabku. 

Kulihat dia sedikit lega karena aku bisa melepaskannya.



“ tentu, aku tidak akan melupakanmu, aku janji….! Oh iya, terimalah hadiah ini di dalamnya ada cincin, jagalah untukku, kuharapa suatu saat kita bias berjumpa kembali.” Katanya. 



Aku tersenyum mendengar janjinya, dan kuucapkanterima kasih atas hadiahnya aku akan menjaganya dengan baik. Semoga kau menepati janjimu itu sahabat.

3 tahun telah berlalu sekarang aku sudah lulus SMP dan akan melanjutkan sekolah ke SMK. Sampai saat ini aku masih mengingatmu sahabat. Mengingat semua tentangmu, kesukaanmu, dan kebiasaanmu. Apakah semua masih seperti dulu? 

Aku di sini merindukanmu, rindu canda tawa kita dahulu. Sampai detik ini satu hal yang ingin kutahu masih ingatkah kau akan janjimu padaku?  Masih ingatkah kau tentangku? masih ingatkah kau padaku, sahabat? 

Pertanyaan yang sampai saat ini aku belum tahu jawabannya. Tapi aku selalu berharap kau selalu bahagia dimanapun kau berada.


------End-------

Comments

Popular posts from this blog

ARTIKEL BADMINTON/BULU TANGKIS DALAM BAHASA INGGRIS DAN ARTINYA

CONTOH SOAL AKUNTANSI (transaksi)

contoh soal akuntansi buku besar pembantu